How to Eat Kuaci Correctly?

Wednesday, September 05, 2012

http://pe.nul.is

  Saya cuman iseng memburu kata kunci sebelum bikin postingan ini tapi yang saya dapatkan adalah kenyataan bahwa begitu banyak toturial bagaimana cara makan yang benar. Saya merinding. Begitu banyak orang yang ga percaya diri demi bertahan hidup (?).

* * * * *

  Akhir-akhir ini saya tertular selera ngemil yang kontradiktif. Dulu saya tidak suka kuaci. Alasannya cuma 1, ribet. Saya ga tau bagaimana orang-orang itu mengupas kuaci dengan satu kali gigitan tanpa khawatir ketelan kulitnya. Maka saya memilih mengupas kuaci itu secara manual satu per satu. Pun saya pernah frustasi hingga akhirnya mengambil secomot kuaci lalu langsung mengunyahnya seperti mengunyah tebu. Pwuihhh... beberapa ampas kulit kuaci sukses masuk saluran pencernaan.

  Kuaci atau kwaci atau biji bunga matahari itu jajanan yang paling hemat kata adik saya. Apalagi kalo dijadikan penganan kala memancing. Wuihh cocok dah! Mancing udah lama ngemilnya awet pula.

  Dan sekarang semua berubah saat Negara Api menyerang malam itu adik saya menghidangkan 1 lusin kuaci buat nonton bareng keluarga. Semuanya pada ngumpul dan ceria banget sambil melahap biji-bijian aneh tersebut. Dan saya kikuk sendiri. Ikutan ngemil ata ga...pikir saya sambil membayangkan mulut yang penuh ampas kuaci.

Maka saya raih sebiji. Bingung saya. Mau dikupas manual pake 2 tangan atau mengikuti teknik mereka. Brrrrr mau makan gini aja ribet. Untuk semetara saya terpaksa harus setuju dengan hasil pencarian Google diatas.

Singkat cerita setelah beberapa biji kuaci saya eksekusi barulah saya menemukan teknik makan kuaci yang benar. Itupun setelah saya diam-diam mempelototin adik sepupu saya yang anteng-anteng saya mengigit kuaci dengan cepatnya.

* * * *

  Oke itu dulu, sekarang kuaci jadi pilihan utama ngemil saya selain coklat. Hemat beib!!

   Setidaknya saya tak perlu malu dengan teknik makan kuaci saya yang masih manual dan tidak elegan itu. Nun jauh disana ada pula orang-orang yang mengupas kuaci dengan cara yang jauh lebih sangat ribet. Lihat video ini....

Wassalam

No comments:

Post a Comment